Link atau Tautan adalah komponen penting dari algoritma yang mempengaruhi peringkat pada mesin pencari. Namun, berbagai industri memerlukan perhatian dan upaya khusus untuk SEO. Satu-satunya alasan untuk hal ini adalah kurangnya tautan. Sebagai contoh, situs web e-commerce akan mendapatkan lebih banyak tautan daripada situs web perusahaan konstruksi. Untuk meningkatkan jumlah tautan, pemilik situs tersebut beralih ke Private Blog Network (PBN). Tapi apakah strategi ini layak? Apakah Google menganggap PBN sebagai praktik SEO yang baik? Artikel berikut ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang apa itu PBN dalam SEO.
Apa yang dimaksud dengan PBN?
Private Blog Network (PBN) adalah kumpulan situs web yang dimiliki oleh satu orang. Masing-masing situs web ini ada di internet semata-mata untuk mendapatkan backlink ke situs web sah pemiliknya. Strategi PBN sebagian besar digunakan oleh pemilik situs web yang bekerja di industri dengan peluang terbatas untuk membangun tautan. Satu-satunya pilihan bagi pemilik situs tersebut adalah mendapatkan tautan melalui PBN. Daftar proyek yang merupakan bagian dari PBN disebut sebagai satelit.
Sesuai dengan Google, jika Anda menggunakan strategi membangun tautan PBN, Anda melanggar pedoman webmaster. Ketika Google menemukannya, Google akan menjatuhkan penalti, dan visibilitas situs Anda di SERP (Search Engine result Page) akan menurun.
Bagaimana cara kerja PBN?
PBN dirancang dengan cara di mana setiap domain terhubung ke situs web utama. PBN mungkin efektif di beberapa web, dan bisa juga tidak di semua. Keberhasilan strategi PBN Anda bergantung pada pendekatan yang Anda ikuti. Jika PBN Anda terdiri dari domain yang sudah kadaluarsa, Anda tidak dapat mengharapkan hasil yang bagus. Demikian pula, jika Anda tidak berusaha untuk membuat konten yang informatif dan menarik serta meningkatkan massa tautan Anda, posisi situs web asli Anda di hasil pencarian Google tidak akan meningkat.
Jika setiap domain PBN Anda terlihat berbeda dan memiliki nama yang berbeda, Anda dapat menjaga agar situs web asli Anda tidak terkena penalti.
Apa yang kita sadari tentang Private Blog Networks?
1. PBN terlalu mahal
PBN itu mahal. Jika Anda berniat untuk menggunakan jalur lelang, domain yang bagus akan dikenakan biaya antara $40 dan $400. Jika Anda memilih vendor domain, biayanya sama dengan lelang. Setelah Anda mendapatkannya, Anda kemudian harus membayar sekitar $150 untuk hosting dan layanan penting lainnya.
2. Membutuhkan terlalu banyak waktu untuk membangun PBN
Untuk menyelesaikan proses pembangunan PBN, Anda harus terlebih dahulu berinvestasi pada domain yang bagus. Mengidentifikasi sepuluh domain yang bagus akan memakan waktu antara sepuluh hingga dua belas jam. Domain yang baik memiliki tingkat aliran kepercayaan 15 atau lebih tinggi. Setelah menentukan domain, Anda harus menyiapkannya setelah memilih host. Sekali lagi, prosedur ini akan memakan waktu sekitar empat jam. Pada tahap pengembangan situs web, Anda harus membuat halaman, membuat konten, melakukan instalasi plugin, dan banyak lagi. Dalam istilah awam, mengelola sepuluh situs sekaligus akan memakan waktu 25 hingga 30 jam. Bahkan setelah berusaha keras, selalu ada kemungkinan terkena penalti.
3. Memanipulasi mesin pencari bukanlah keahlian yang selalu ada
Apakah Anda yakin Anda memiliki pengalaman yang cukup untuk menyusun strategi PBN yang memungkinkan Anda memanipulasi peringkat Anda tanpa terdeteksi oleh mesin pencari? Jika Anda percaya demikian, Anda salah. Google sekarang dapat dengan mudah melacak strategi pembangunan tautan PBN. Jika Anda ketahuan, Google akan menurunkan peringkat dan otoritas tautan situs web Anda. Jadi, alih-alih PBN, Anda harus berkonsentrasi pada pembuatan konten yang informatif dan berbasis data. Pengguna dan situs web pihak ketiga lebih suka menautkan ke konten semacam itu. Investasikan waktu untuk meningkatkan pengalaman pengguna halaman Anda; ini akan membantu dalam mengarahkan lalu lintas dan menghasilkan prospek yang berkualitas.
4. Penggunaan PBN membuat bisnis Anda goyah
Saat menggunakan PBN untuk membangun tautan, Anda selalu berisiko terkena penalti karena tautan masuk yang tidak wajar. Situs Anda juga selalu berisiko mengalami deindeks. Jika salah satu dari skenario sebelumnya terjadi, seluruh upaya Anda akan sia-sia. Namun, jika Anda berinvestasi dalam white hat SEO dan bukan PBN, Anda dapat menghindari risiko-risiko ini.
Mengapa PBN berkinerja lebih baik daripada White Hat Links?
Terlepas dari seberapa bagus konten Anda, Anda harus memasarkannya di berbagai platform untuk meningkatkan kesadaran. Hanya jika orang atau pakar industri menyukai konten Anda, Anda akan mendapatkan tautan dan share. Namun karena jutaan konten dibuat setiap hari dan ditujukan untuk audiens yang sama, konten Anda kemungkinan besar akan luput dari perhatian. Tingkat konversi SEO organik juga tidak terlalu tinggi. PBN memberi Anda kendali penuh atas elemen SEO seperti teks jangkar dan tautan. Dengan menggunakan metode ini, Anda dapat dengan cepat meningkatkan posisi situs Anda, yang akan membantu Anda mengarahkan lebih banyak lalu lintas dan mendapatkan lebih banyak prospek.
Apakah PBN merupakan strategi black hat?
Strategi apa pun yang dengan sengaja melanggar pedoman Google dianggap sebagai strategi black hat SEO. Jika Google menemukan bahwa Anda membayar situs web lain untuk menautkan ke situs web asli Anda, Anda akan dihukum berat. Jika mereka menemukan bahwa Anda memiliki koleksi situs web yang semuanya memiliki tujuan yang sama – menautkan ke situs asli Anda – mereka akan menghukum situs Anda dan dapat memblokir situs web yang terkait dengan PBN Anda.
Namun, Google baru-baru ini menyatakan bahwa mereka tidak menghukum situs mana pun yang mendapatkan tautan yang tampak tidak wajar; mereka hanya mengurangi nilai tautan tersebut. Google mengambil keputusan ini untuk menyelamatkan situs-situs yang rentan terhadap serangan SEO. Menurut pernyataan tersebut, Google hanya akan menjatuhkan penalti jika situs web gagal melewati tinjauan manual. Namun, hal ini tidak menyiratkan bahwa strategi PBN direkomendasikan atau dapat bersaing dengan SEO organik dalam jangka panjang.
